GELIATEKONOMI, JAKARTA -- ADA rasa sedih ketika akan berangkat ke Jakarta untuk menghadiri acara Indonesian Dangdut Awards 2022 di Indosiar, Farel Prayoga mengaku galau, karena ia harus meninggalkan ibunya yang sedang sakit. Tapi lantaran sudah janji kepada Indosiar untuk hadir di acara Penghargaan Insan Dangdut, ia memutuskan berangkat. Apalagi ibundanya mendo'akan, Farel untuk bawa pulang Trofi kebanggaan Insan Dangdut Indonesia itu.
'Ya, waktu berangkat ibu saya lagi sakit, saya bingung. Tapi karena sudah janji sama Indosiar mau datang ke acara Indonesian Dangdut Awards, saya paksakan datang. Apalagi ibu malah mendo'akan, mudah-mudahan saya menang. Akhirnya saya berangkat,' kata Farel, usai menerima Trofi perdananya sebagai Penyanyi Dangdut Daerah Pendatang Baru Solo Terpopuler di Studio 5 Indosiar Jakarta Kamis, (3/11/2022)
Sebagai penyanyi pendatang baru, Farel hadir mengaku tidak terlintas bakal menang.
Baca Juga: Sambut Hallowen, Hangry Luncurkan 6 Menu Anyar
'Nggak nyangka bakal menang, mungkin semua ini berkat do'a ibu ya. Mudah-mudahan Trofi ini. Bisa obat buat ibu yang sedang sakit. Ibu, do'a ibu terkabul nih. Farel bawa pulang Trofi kerumah,' ujar Farel, penuh kebahagiaan.

Selain buat ibu, kata Farel menambahkan, Trofi Indonesian Dangdut Awards buat Abah Lala pencipta lagu 'Ojo Ngece Karo Wong Ora Duwe' dan penggemarnya di seluruh Indonesia.
'Trofi ini juga Farel persembahan buat Abah Lala yang telah mengijinkan Farel nyanyiin lagu 'Ojo Ngece Karo Wong Ora Duwe'. Dan membuat Farel bisa seperti sekarang ini, Trofi ini juga buat penggemar Farel dimana saja berada,' kata Farel polos.
Farel mengatakan trofi yang diterimanya, diharapkan bisa memotivasi dirinya untuk tampil lebih baik.
Artikel Terkait
Sambut Hallowen, Hangry Luncurkan 6 Menu Anyar
PANGDAM I/BB, Meminta Hindari Praktik KKN Dalam Seleksi Prajurit TNI AD
Ngintip Gelar Budaya ‘Saling Tulungan'
Kasad Menegaskan, Harus Selalu Waspada Terhadap Ancaman Radikalisme
PAPPRI Jawa Barat, Fokus Ke Perolehan Royalty, Musik Tradisi dan Lagu Anak-anak
Jimmy Hendrix dan Folmer, Komentar Soal Teras Cihampelas Kota Bandung
Ketika Band Besar Berguguran, Grup Band Wali 23 Tahun Eksis di Blantika Musik dan Akting
Islam Rahmatan lil Alamin Menjadi Inti Dakwahnya Dari Ustadz Muda Zhang En Long
Ini Yang Diajarkan Mas Willy Sapaan Akrab WS. Rendra
Kejutan Menko Polhukam, Prof. Mahfud MD, Kepada H. Jaja Miharja