GELIATEKONOMI,JAKARTA – Bank bjb terus memperluas layanan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) dengan menjalin kerja sama strategis bersama Bank Sulawesi Utara Gorontalo (Bank SulutGo). Pada 20 Agustus 2024, kedua bank ini menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) di T Tower bank bjb, Jakarta, yang bertujuan mengelola dana pensiun pegawai tetap Bank SulutGo.
Acara penandatanganan ini dilakukan oleh Direktur Konsumer & Ritel bank bjb, Yusuf Saadudin, dan Direktur Utama Bank SulutGo, Revino M. Pepah, dengan disaksikan oleh Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, dan Direktur Umum Bank SulutGo, Joubert R. J. Dondokambey. Kerja sama ini menunjukkan kepercayaan Bank SulutGo terhadap bank bjb dalam pengelolaan dana pensiun yang profesional dan optimal.
Yuddy Renaldi, Direktur Utama bank bjb, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan pengakuan atas kredibilitas bank bjb dalam layanan DPLK. “Komitmen kami adalah mengelola setiap dana pensiun dengan bijak dan penuh transparansi, sehingga peserta dapat menikmati masa pensiun dengan tenang,” ungkapnya.
Program DPLK bank bjb, yang dikenal melalui produk bjb Siap, menawarkan berbagai pilihan investasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan peserta. Terdapat tiga paket investasi yang ditawarkan, yaitu Paket A yang berfokus pada pasar uang, Paket B yang memadukan berbagai instrumen investasi, dan Paket C yang mengutamakan pasar pendapatan tetap. Salah satu paket unggulan, Paket A, berhasil mencatat pengembangan sebesar 6,89% pada Juli 2024, dengan ROI tahunan hingga 6,99%.
Selain menawarkan hasil investasi yang menarik, DPLK bank bjb juga memudahkan peserta dalam proses pendaftaran dan pengelolaan dana, menjadikan program ini sebagai solusi ideal bagi perusahaan yang ingin memberikan jaminan pensiun bagi karyawannya. “Kami berharap kerja sama ini dapat menjadi model bagi lembaga keuangan lain untuk mempercayakan pengelolaan DPLK kepada bank bjb,” tambah Yuddy.
Melalui kerja sama ini, bank bjb tidak hanya memperkuat posisinya di pasar layanan DPLK, tetapi juga memperluas jangkauannya ke wilayah Indonesia Timur. Dengan berbagai keunggulan dan rekam jejak yang telah terbukti, bank bjb diharapkan menjadi mitra utama dalam pengelolaan dana pensiun bagi banyak perusahaan dan lembaga di seluruh Indonesia.
Kerja sama ini diharapkan dapat mendorong sinergi lebih lanjut antara bank bjb dan Bank SulutGo, tidak hanya dalam pengelolaan dana pensiun, tetapi juga dalam berbagai inisiatif bisnis lainnya yang menguntungkan kedua belah pihak. “Kami optimis bahwa kolaborasi ini akan menghasilkan manfaat maksimal bagi kedua bank,” tutup Yuddy.**