GELIATEKONOMI. BANDUNG — SDN 199 Sayuran Bandung menyelenggarakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi peserta didik baru tahun ajaran 2025/2026. Kegiatan yang sudah berlangsung selama tiga hari ini, diisi dengan beragam aktivitas menyenangkan sekaligus Edukatif. Bertujuan membantu peserta didik kelas 1 beradaptasi dengan Lingkungan Sekolah.
Hari Pertama: Penyambutan Hangat dan Pengenalan Warga Sekolah
MPLS dibuka pada Senin (14/7/2025) dengan penyambutan meriah oleh Guru, Staf dan kakak kelas. Acara dimulai dengan menampilan Kreasi Seni sederhana, pengalungan identitas nama simbolis kepada Perwakilan peserta didik serta sambutan dari Kepala Sekolah.
Para Orang tua peserta didik kelas 1 juga turut hadir mendampingi anak-anaknya. Menandai momen penyerahan tanggung jawab Pendidikan kepada Sekolah.
“Kami ingin peserta didik merasa diterima dengan hangat sejak hari pertama. Pengenalan seluruh Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) juga menjadi fokus. Agar anak-anak mengenal Guru-guru mereka,” ujar Neni Marjani, Rabu (17/7/2025)
Hari Kedua: Eksplorasi Lingkungan Sekolah
Kegiatan hari kedua diisi dengan pembiasaan 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) dan Senam Bersama. Para peserta didik juga, diajak berkeliling sekolah didampingi Wali Kelas dan Guru Olahraga untuk mengenal sarana-prasarana. Seperti Perpustakaan, Lapangan dan Ruang Khusus.
“Ini penting agar anak-anak merasa nyaman dan tidak canggung,” jelas salah seorang Guru.
Hari Ketiga: Edukasi Keamanan dan Perlindungan Diri
Di hari ketiga, materi difokuskan pada Keselamatan dan Kenyamanan peserta didik. Bahkan diajarkan juga tentang Batasan Fisik, cara menjaga diri di sekolah maupun di jalan, serta pentingnya kemandirian.
“Kami ingin mereka paham apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan orang lain terhadap mereka,” imbuhhnya.
Suasana Gembira dan Dukungan Orang Tua
MPLS di SDN 199 Sayuran diikuti 84 peserta didik yang terbagi dalam 3 Rombongan Belajar (Rombel). Pantauan sekolah menunjukkan antusiasme peserta, tanpa ada peserta didik yang menangis atau merasa tertekan.
“Alhamdulillah, semua terlihat bahagia. Ini berkat persiapan matang dan kolaborasi guru,” ungkap pihak sekolah.
Sebelum MPLS, sekolah juga menggelar Sosialisasi kepada para Orang tua untuk menyamakan Visi. Harapannya, Orang tua merasa puas dengan layanan Pendidikan dan Lingkungan yang Aman, Nyaman, serta menyenangkan bagi peserta didik.
“Kami berkomitmen menciptakan Sekolah Ramah Anak, tempat peserta didik belajar dengan suka cita. MPLS adalah langkah awal untuk membangun kepercayaan mereka,” pungkas Nani Marjani.
Dengan tema MPLS Ramah, kegiatan ini diharapkan menjadi Fondasi Kuat bagi peserta didik baru untuk memulai perjalanan Akademik mereka penuh semangat. (HKS).
